Kunjungan Safari Masjid Peserta Silatnas 2025 Kementerian Agama ke Masjid Agung Sunda Kelapa
Jakarta, 2 November 2025 – Masjid Agung Sunda Kelapa (MASK) menjadi salah satu destinasi kunjungan dalam rangkaian kegiatan Safari Masjid dari peserta Silaturahmi Nasional (Silatnas) Pesantren Kilat Nasional 2025 Kementerian Agama Republik Indonesia. Kegiatan berlangsung pada Ahad, 2 November 2025, bertempat di Ruang Bundar Masjid Agung Sunda Kelapa, pukul 16.00 hingga 18.00 WIB.
Peserta yang hadir merupakan perwakilan Aktivis Remaja Masjid Indonesia (ARMI) dari berbagai daerah di seluruh penjuru Indonesia. Kunjungan ini menjadi ajang silaturahmi dan pembelajaran mengenai pengelolaan masjid perkotaan serta peran aktif remaja dalam memakmurkan rumah ibadah.
Acara dibuka dengan sambutan dari Bapak Agung Priyambodo, Bendahara Dewan Pengurus Masjid Agung Sunda Kelapa, yang menyampaikan apresiasi atas kunjungan para aktivis muda ARMI. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya kolaborasi dan semangat dakwah generasi muda dalam menjaga keberlanjutan peran masjid sebagai pusat kegiatan umat.
Setelah sambutan, Bapak Agung melanjutkan dengan pemaparan mengenai sejarah dan manajemen Masjid Agung Sunda Kelapa. Ia menjelaskan perjalanan panjang MASK sejak berdirinya hingga kini menjadi salah satu masjid ikonik di Jakarta yang aktif dalam kegiatan dakwah, sosial, pendidikan, serta pemberdayaan remaja masjid.
Sesi berikutnya diisi dengan presentasi dari RISKA (Remaja Islam Sunda Kelapa) yang dibawakan oleh Rizal, Ketua Umum RISKA periode 2025–2026. Rizal memaparkan berbagai program dan aktivitas RISKA yang fokus pada pengembangan karakter, kepemimpinan, dan dakwah kreatif remaja. Setelah presentasi, para peserta ARMI diberikan kesempatan untuk berdiskusi dan bertanya langsung mengenai manajemen organisasi RISKA dan praktik pemberdayaan remaja masjid di lingkungan MASK.
Kegiatan diakhiri dengan sesi foto bersama, menandai berakhirnya kunjungan yang penuh kehangatan dan inspirasi.
Melalui kegiatan Safari Masjid ini, diharapkan para peserta Silatnas 2025 Kementerian Agama dapat membawa pulang pengalaman dan pengetahuan baru untuk diterapkan di masjid masing-masing, serta mempererat jaringan aktivis remaja masjid di seluruh Indonesia.