Masjid Agung Sunda Kelapa Jadi Narasumber Sosialisasi Masjid Ramah Anak, Bullying, dan Stunting Bersama DMI dan Dinas PPAPP Provinsi DKI Jakarta
Jakarta, 25 Agustus 2025 – Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Jakarta bersama Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk (PPAPP) Provinsi DKI Jakarta menggelar Sosialisasi Masjid Ramah Anak, Bullying, dan Stunting pada Senin (25/8) di The Tavia Heritage Hotel, Jakarta.
Kegiatan ini menghadirkan Masjid Agung Sunda Kelapa (MASK) sebagai narasumber utama. MASK merupakan masjid ramah anak pertama dan satu-satunya di Jakarta Pusat, yang baru saja meraih Peringkat 1 kategori Masjid Ramah Anak pada ajang Penganugerahan Masjid Award BAZNAS (BAZIS) Provinsi DKI Jakarta bulan Juli lalu.
Dalam pemaparannya, Bapak Huraera Nurhani, Sekretaris Dewan Pengurus MASK, menyampaikan pengalaman MASK dalam membangun fasilitas ramah anak, menciptakan lingkungan ibadah yang aman, serta mengembangkan program-program yang mendorong pertumbuhan dan perlindungan anak.
Materi kedua disampaikan oleh Kepala Dinas PPAPP Provinsi DKI Jakarta, Ibu Iin Mutmainah, dengan tema “Masjid Ramah Anak: Pemenuhan Hak Anak dan Perlindungan Khusus Anak Berbasis Agama.” Beliau menekankan bahwa masjid memiliki peran penting bukan hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga pusat pembinaan umat yang mampu melindungi anak dari ancaman stunting maupun bullying.
Dalam kesempatan yang sama, DMI Provinsi Jakarta meluncurkan Buku Pedoman Masjid Ramah Anak, yang diharapkan dapat menjadi panduan praktis bagi masjid-masjid lain di DKI Jakarta.
Sebanyak 150 pengurus masjid dari berbagai wilayah Jakarta hadir dalam kegiatan ini. Setelah sesi sosialisasi, peserta berkesempatan melakukan kunjungan langsung ke Masjid Agung Sunda Kelapa untuk melihat fasilitas dan sarana prasarana ramah anak, didampingi oleh Ust. Nujhan selaku Stafsus MASK.
Kegiatan ditutup di Aula Sakinah Masjid Agung Sunda Kelapa dengan sambutan penutup oleh KH. Ma’mun Al Ayyup, Ketua DMI Provinsi DKI Jakarta.
Melalui kegiatan ini, diharapkan konsep masjid ramah anak dapat semakin meluas dan menjadi inspirasi, sehingga masjid hadir sebagai ruang yang aman, nyaman, dan mendidik bagi generasi penerus bangsa.
