Masjid Agung Sunda Kelapa Sambut Kehadiran Syekh Dr. Ahmad Ali Al Hudzaifi, Imam dan Khatib Masjid Nabawi Madinah
Jumat, 11 Oktober 2024 – Masjid Agung Sunda Kelapa dengan senang hati menyambut kedatangan Yang Mulia Syekh Dr. Ahmad bin Ali Al Hudzaifi, Imam dan Khatib Masjid Nabawi, Madinah. Pada kesempatan istimewa ini, Syekh Dr. Ahmad bin Ali Al Hudzaifi akan memimpin Shalat Maghrib berjamaah pada hari Jumat, 08 Rabiul Akhir 1446 Hijriyah atau bertepatan dengan tanggal 11 Oktober 2024 M. Bertempat di Ruang Ibadah Utama Masjid Agung Sunda Kelapa, Jl. Taman Sunda Kelapa No. 16, Menteng, Jakarta Pusat.
Setelah Shalat Maghrib berjamaah yang diimami langsung oleh Syekh Dr. Ahmad bin Ali Al Hudzaifi, acara dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua Dewan Pengurus Masjid Agung Sunda Kelapa, Bapak Setyanto P. Santosa. Dengan dibantu oleh salah satu Imam Rawatib MASK, Ustadz Afri Ramdani dalam menerjemahkan ke bahasa Arab.
“Atas nama Pengurus Masjid Agung Sunda Kelapa, saya sampaikan ucapkan terima kasih atas kunjungan ke masjid kami. Dan ini merupakan hari bersejarah bagi pengurus dan jamaah Masjid Agung Sunda Kelapa. Harapan kami dapat bekerja sama dengan Masjid Nabawi, Madinah, dalam mendatangkan Imam ke Masjid Agung Sunda Kelapa terutama saat bulan Ramadhan,” ujar pak Setyanto P. Santosa dalam sambutannya.
Syekh Dr. Ahmad bin Ali Al Hudzaifi kemudian menyampaikan khutbah singkat yang tentunya sangat dinantikan oleh para jamaah Masjid Agung Sunda Kelapa. Kehadiran Syekh Dr. Ahmad Ali Alhudzaifi merupakan kesempatan yang sangat istimewa dan langka bagi jamaah untuk mendapatkan ilmu langsung dari seorang ulama besar.
Beliau mengisahkan Rasulullah pertama kali saat menginjakkan kaki di Madinah. Rasulullah pertama kali membangun Masjid Quba, masjid yang dibangun atas ketaqwaan. Lalu dilanjutkan dengan membangun Masjid Nabawi yang bertujuan untuk mensucikan hati umat Islam pada waktu itu. Itulah fungsi masjid Nabawi dan masjid-masjid yang dibangun pada masa sekarang.
“Agama ini dibangun atas kasih sayang. Rasulullah Shalallaahu Alaihi Wassalaam (SAW) diutus dengan kasih sayang, dengan kelemah lembutan. Allah tidak memerintahkan segala sesuatu, melainkan bentuk kasih sayang Allah kepada semua umat-Nya dan bertujuan sebagai penyucian diri manusia,” kata Syekh Dr. Ahmad bin Ali Al Hudzaifi dalam ceramahnya.
Allah memiliki sifat Ar-Rahman dan Ar-Rahim. Ar-Rahman adalah sifat Allah Maha Pengasih, kasih sayang Allah kepada seluruh makhluk. Ar-Rahim adalah sifat Allah Maha Penyayang, kasih sayang Allah hanya kepada orang-orang yang beriman. Orang yang menyayangi segala makhluknya di muka bumi, akan disayang oleh Allah SWT . Maka sayangilah segala makhluk yang ada di muka bumi, maka makhluk yg di langit akan menyayangi kita.
Setelah khutbah, diadakan prosesi penyerahan plakat dari Masjid Agung Sunda Kelapa sebagai tanda penghormatan dan apresiasi atas kehadiran Syekh Dr. Ahmad bin Ali Al Hudzaifi. Acara kemudian ditutup dengan Shalat Isya berjamaah, yang juga diimami oleh Syekh Dr. Ahmad bin Ali Al Hudzaifi.