Pelatihan Waris Islam MASK November 2023
Sabtu, 11 November 2023 – Masjid Agung Sunda Kelapa mengadakan Pelatihan Waris Islam bersama Buya Dr. Nurul Habiburrahmanuddin, MA. Beliau merupakan seorang Konsultan Waris, Konsultan Keluarga, pengasuh Ponpes Tahfizh Al Qur’an Bait Qur’any, serta Penemu Metode Jarimatika Al Qur’an Bait Qur’any.
Pelatihan ini adalah Program dari Bidang Pendidikan Masjid Agung Sunda Kelapa yang dkepalai oleh Bpk. Syafruddin Mahud, M.Pd. Dengan tujuan memberikan pemahaman terkait Ilmu Waris Islam bagi jamaah MASK serta masyarakat umum khususnya yang awam dan ingin mengetahui lebih mendalam terkait Ilmu Waris sesuai dengan tuntunan syariat Islam.
Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Sakinah Masjid Agung Sunda Kelapa, Jl. Taman Sunda Kelapa No.16, Menteng, Kota Jakarta Pusar. Pada hari Sabtu, 11 November 2023, pukul 07.30 – 12.00 WIB. Diihadiri oleh bpk. Setyanto P. Santosa selaku Ketua Dewan Pengurus MASK, KH. Sholeh Asri yang merupakan Wakil Ketua I DP-MASK, ibu Tuti Purwoko (Wakil Sekretaris DP-MASK, dan karyawan MASK. Diperkirakan sekitar 78 peserta yang mengikuti pelatihan ini terdiri dari para asatidz, pengurus dan takmir masjid, serta masyarakat umum.
Pelatihan diawali dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an surah Al-Anfal oleh ustadz Erza Fatwa dari Bank DKI Syariah Kemudian dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua DP-MASK, Bpk. Setyanto P. Santosa. Dalam sambutannya beliau mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu terlaksananya acara Pelatihan Waris Islam.
“Merupakan sebuah kebahagiaan bagi Pengurus Masjid Agung Sunda Kelapa untuk menyelenggarakan hal-hal yang penting yang perlu kita mengerti dan juga kita laksanakan. Segala sesuatu termasuk juga waris ini merupakan hal yang sulit. Menurut KH. Zakky Mubarak pada Konsultasi Agama yang rutin diadakan setiap Jumat pukul 14.00, sebagian besar permasalahan jamaah adalah masalah keluarga terutama waris. Maka tujuan kami mengadakan pelatihan ini untuk membantu jamaah lebih memahami perihal ilmu waris agar terhindar dari perselisihan dan fitnah,” ujar Bpk. Setyanto P. Santosa.
Ilmu Waris Islam atau biasa kita sebut Ilmu Faraidh adalah ilmu tentang bagaimana cara membagi harta secara fiqh dan hitungan. Tujuan dari faraidh sendiri adalah agar terjadi keteraturan dan kerelaan dari setiap ahli waris dalam pembagian harta warisan serta menghindari pertikaian yang terjadi akibat pembagian harta warisan yang ditinggalkan.
Maka keutamaan dari ilmu waris adalah termasuk ilmu yang sangat mulia karena Allah SWT yang langsung menjelaskan beberapa prinsip dasar ilmu ini berdasarkan hadits dari Abu Hurairah :
“Belajarlah faridh (ilmu tentang pembagian harta warisan) karena ilmu itu termasuk bagian agama kalian, dan ilmu itu termasuk setengah ilmu dan hal pertama yang akan dicabut dari umatku”.
Buya Dr. Nurul Habiburrahmanuddin juga menambahkan dalam materinya bahwa :
“Dalam Islam masalah harta itu sangat teliti sekali. hisabnya nanti, auditnya di hadapan Allah sungguh sangat teliti. Jangankan satu milliar, satu juta, satu rupiahnya saja akan dihisab. Darimana harta itu didapatkan? Setelah dapat digunakan untuk apa? Kalau dibayarkan kebutuhan harian, ke mana? Apakah memang dibutuhkan? Apakah ketika dibelikan kepada benda itu, memang benda itu dibutuhkan sesuai dengan porsinya? Kalau disedekahkan, kalau dibayarkan itu semua akan dihisab. Bahkan sampai saat wafat dengan cara apa peralihan kepemilikan, ini juga dihisab. Yang dalam ilmu Islam disebut Ilmu Faraidh.”
Pelatihan Waris Islam berlangsung dari pukul 07.30 – 12.00 WIB dan terbagi menjadi 5 Materi =
Materi I : Urgensi Faroidh Islam di Dunia dan Akhirat
Materi II : Mengenai Para Ahli Waris dan Bagiannya dalam Al-Qur’an
Materi III : Memahami Hajib dan Mahjub
Materi IV : Mengetahui Syarat dan Bagian-Bagian Pasti Ahli Waris
Materi V : Praktek Perhitungan Waris Sederhana
Di setiap materi yang disampaikan terdapat sesi tanya jawab di mana peserta dapat berkonsultasi langsung perihal masalah waris kepada Buya Dr. Nurul Habiburrahmanuddin. Sesi terakhir pelatihan Waris Islam hari ini adalah penyerahan cinderamata dari MASK untuk Buya Dr. Nurul Habiburrahmanuddin, para penanya pada sesi tanya jawab, serta Bank DKI Syariah yang telah mendukung acara ini. Sebagai penutup seluruh peserta berfoto bersama Buya Dr. Nurul Habiburrahmanuddin. Sampai jumpa di pelatihan selanjutnya!