Dalam rangka transformasi peran para eksekutif dan auditor internal dari konservatif menjadi trusted advisor, Yayasan Pendidikan Internal Audit (YPIA) menyelenggarakan Seminar Nasional Internal Audit (SNIA) selama dua hari pada tanggal 6 – 7 Desember 2023 di The Stones Hotel, Legian, Bali. Dengan mengusung tema “Trusted advisor : Navigating the New Frontier, Connecting Between Information Technology and Business Strategy”, SNIA 2023 diharapkan dapat menjadi ajang berbagi pengetahuan dan pengalaman para praktisi khususnya para Komisaris, Direksi dan Auditor Internal BUMN/BUMD/Swasta yang selalu dihadapkan dengan berbagai isu yang sedang berkembang saat ini diharapkan dapat memberikan solusi terbaik bagi organisasi dan korporasi.
Selain untuk meng-update pengetahuan para peserta, SNIA juga dimaksudkan untuk melaksanakan wisuda QIA, QGIA, QHIA dan CPIA. Sebagai sarana networking untuk para auditor internal di Indonesia dan Asia. Dengan bangga, pada kesemparan ini Masjid Agung Sunda Kelapa berhasil salah satu marbot masjid yaitu Ibu Rahma Khairunissa yang telah menyelesaikan pendidikannya dan akan mendapatkan gelar QIA (Qualified Internal Auditor). Didampingi oleh ibu Pudji Astuti selaku Wakil Sekretaris Dewan Pengurus MASK, ibu Sri Kusnarmini yang merupakan Kabid HRD dan Keuangan MASK, serta bpk. Jumatno dari Radio MSK.
“Masjid Agung Sunda Kelapa Menjadi Satu-Satunya Masjid yang Mengirimkan Utusan Peserta dalam Pelatihan QIA (Qualified Internal Auditor) dan Wisuda YPIA hari itu “
Dilansir dari laman website YPIA, Qualified Internal Auditor (QIA) sendiri adalah sertifikasi profesi dalam bidang audit internal yang menunjukkan kualitas dan profesionalisme dari individu yang memilikinya. Sertifikat QIA juga merupakan pengakuan bahwa yang bersangkutan telah memiliki pengetahuan dan keterampilan yang sejajar dengan kualifikasi auditor internal tingkat internasional. Sertifikat QIA diberikan oleh suatu lembaga yaitu Dewan Sertifikasi Qualified Internal Auditor (DS-QIA) yang terdiri dari para pakar maupun praktisi senior dalam bidang audit internal. Sampai saat ini, Yayasan Pendidikan Internal Audit (YPIA) adalah satu-satunya lembaga yang diberi wewenang oleh DS-QIA untuk menyelenggarakan pendidikan audit intern dan ujian Sertifikasi QIA.
Menurut pandangan ibu Sophia Isabella Watimena, MBA., CA., QIA., “Acara ini sangat berguna untuk komunitas Internal Audit terutama dengan adanya Undang-undang P2SK (UU P2SK) bahwa profesi itu didukung untuk memiliki sertifikasi terutama untuk menjaga kode etik dan selalu meningkatkan knowledge secara berkelanjutan, event dan asosiasi seperti ini sangat berguna bagi Internal Auditor di seluruh Indonesia terutama untuk menjaga kesehatan laporan keuangan dan juga untuk menjaga sistem jasa Keuangan yang berintegritas.”
Sedangkan menurut Dr. H. Tanri Abeng., MBA, “Pentingnya Internal Audit, adalah bagian dari Management, kita tidak hanya menunggu Auditor Publik untuk mengelola kondisi keuangan yang kita punya, justru Internal Audit itulah yang harus berperan penting sekali untuk menjadi bagian dari proses management itu sendiri, jika Internal Audit sudah kuat maka proses Management akan berjalan baik.
Saat ini di BUMN khususnya sangat dibutuhkan Intergrated Risk Management dan Internal Audit sangat berperan, makin terasa pentingnya peranan Internal Audit karna bukan hanya sebagai instrument organ korporasi tapi juga Internal Audit adalah instruktur yang harus menjadi bagian dari total Management.
Untuk lulusan atau wisudawan- wisudawati yang dikukuhkan hari ini, penting sekali untk diketahui saat ini makin dibutuhkan profesionalisme yang menuntut keahlian kemampuan, jadi bagi mereka yang sudah memiliki sertifikat ataupun Ijazah memberikan suatu recognising bahwa mereka ini sudah kompeten untuk melakukan tugasnya dengan baik, itulah bagian dari profesionalisme, manfaatkan ijazah ini untuk terus berkarir sampai jenjang yang tertinggi bukan hanya sampai menjadi Auditor saja tapi juga bisa menjadi Pemimpin dalam Organisasi Perusahaan.”
Diperkirakan acara SNIA 2023 ini dihadiri oleh sebanyak 650 orang peserta yang terdiri dari; Dewan Komisaris/Pengawas Perusahaan, Direksi dan Senior Manajemen Perusahaan, Pimpinan Organisasi Sektor Publik, Komite Audit dan Komite Manajemen Risiko, Auditor Internal Perusahaan & Organisasi Sektor Publik Asosiasi Profesi, Auditor Eksternal, Akademisi, Manajemen Lembaga Sosial Kemasyarakatan (LSM), Wisudawan dan Wisudawati QIA, QGIA, QHIA dan CPIA, serta Masyarakat umum yang peduli terhadap auditing dan anti fraud.